Tip Mendirikan Toko Online dari Founder EOS Gaming

Sekarang ini semua serba online. Mulai dari kegiatan sederhana seperti membaca berita, hingga aktivitas perbankan, dapat kamu lakukan tanpa perlu beranjak dari kursi. Salah satu penyebab fenomena ini adalah jumlah pengguna internet yang terus bertambah setiap harinya.

Terlena dengan kemudahan yang dunia online tawarkan, kegiatan jual beli pun secara perlahan beralih menjadi digital. Apabila kamu masih berjualan secara offline, sekarang adalah saat yang tepat untuk memulai bisnis kamu di dunia maya supaya mampu menjangkau segmen pasar online.

Lewat rubrik Techtorial kali ini, saya ingin menyampaikan beberapa tip bagi kamu yang ingin mendirikan toko online dari pendiri sekaligus pemilik EOS Gaming, toko online yang bergerak di ranah game dengan skala besar, reputasi baik, dan layak untuk direkomendasikan, Rizki Rizaldi.

Tentukan nama yang baik untuk toko kamu

Sumber gambar: Entrepreneur

Sebelum memperkenalkan ke khalayak ramai bahwa kini kamu berjualan secara online, ada baiknya terlebih dahulu mempertimbangkan nama yang tepat untuk toko kamu. “Memiliki nama yang sangat mudah diingat dan dilafalkan, akan menjadi salah satu kunci pemenang dalam bisnis,” ujar Rizki.

Jangan sampai nama yang kamu pilih membuat orang-orang kesulitan untuk mengucapkannya karena terlalu rumit atau terlalu panjang. Selain mudah diucapkan, Rizki pribadi menyukai nama yang menggambarkan kemegahan serta kemewahan.

Perlu diingat bahwa nama yang kamu pilih tidak harus selalu sesuai dengan apa yang dijual. “Seandainya ingin melakukan ekspansi bisnis, bakal lebih mudah di bawah satu nama yang tidak terikat, bukan?” tambah Rizki.

Terakhir, pastikan kamu sendiri dan orang lain menyukai nama yang kamu pilih. Pemilik memang memiliki andil penuh dalam menentukan nama, karena pada dasarnya bisnis tersebut adalah miliknya. Namun, tidak ada salahnya untuk mendengarkan pendapat teman-teman, keluarga, tetangga, atau pegawai kamu terhadap nama yang dipilih. Apabila kebanyakan dari mereka menyukainya, maka kamu bisa melanjutkan ke langkah berikutnya.

Baca juga: Tip Menentukan Nama yang Baik bagi Startup

Memilih platform yang tepat

Terdapat banyak sekali platform yang tersedia di internet untuk menjalankan bisnis onlinekamu. Namun, tentu saja tidak semua platform cocok dengan produk atau cara kamu berjualan. Oleh karena itu, kamu harus mampu memilih platform yang tepat untuk menjalankan usahamu.

Pertama, pilihlah platform yang paling mudah untuk kamu jangkau. Rizki mengungkapkan, “Saya pribadi memilih Facebook sebagai platform untuk menjalankan EOS Gaming. Karena sembari menjalani kehidupan sosial di media tersebut, saya masih bisa mengawasi kru dalam bekerja.”

Selain itu, kamu juga harus memikirkan kemudahan pelanggan. Rizki mengatakan bahwa dengan Facebook, calon pelanggan EOS Gaming tidak perlu repot-repot membuat akun baru dan dapat menghubungi pelayanan pelanggan layaknya teman melalui fitur pesan.

Kamu juga dapat menyasar seluruh platform guna mendapatkan data. Dari situ, kamu dapat meraba besarnya pasar terhadap produk yang kamu jual. Apabila sudah mengetahui potensi pembeli di masing-masing platform, kamu mampu “menembak” dengan tepat sasaran tanpa perlu membuang sumber daya yang ada.

Presentasikan produk kamu dengan baik

Sumber gambar: Stories.my

Apapun platform yang akhirnya kamu pilih, perlu diingat untuk selalu mempresentasikan produk kamu sebaik mungkin. Maksudnya, calon pembeli kamu harus mampu mendapatkan kesan “wah” atau menunjukkan ketertarikan pada kali pertama mereka melihat foto produk.

Menurut Rizki, dua poin utama yang perlu diperhatikan dalam menjual sebuah produk melalui toko online adalah estetika dan kualitas. Baru setelah itu disusul dengan harga yang bersaing. Apabila pelanggan suka dengan kualitas produk yang kamu jual, kemungkinan besar mereka akan kembali lagi.

Sepintas kamu mungkin berpikir bahwa untuk mewujudkan hal ini memerlukan peralatan yang mumpuni seperti kamera DSLR dan sebuah studio sendiri. Namun seiring dengan perkembangan teknologi, sebenarnya yang kamu butuhkan hanyalah sebuah smartphonedan barang-barang murah.

“Saran saya, kamu dapat melakukan pencarian di Google dengan kata kunci DIY Photo Studio Box. Dengan modal kurang dari Rp100.000, kamu sudah bisa membuat studio mini sendiri untuk pengambilan foto produk-produk kamu.” ujar Rizki.

Rizki juga mengatakan bahwa marketing adalah hal yang penting untuk membuat produk kamu laris dan mampu bersaing dengan toko lainnya. Kamu dapat meniru apa yang headphone Beats by Dre lakukan.

“Meskipun produk mereka memiliki kualitas di bawah standar menurut kalangan audiofil, namun Beats by Dre tetap banyak yang membeli. Karena mereka menggunakan tujuh puluh persen pemasukannya untuk marketing,” imbuh Rizki.

Kamu dapat menyisihkan sebagian omset untuk keperluan marketing. Di Facebook misalnya, kamu dapat menggunakan fitur Facebook Ads untuk mempromosikan toko online kamu kepada demografis tertentu.

Apabila kamu memutuskan untuk berjualan di Tokopedia atau Bukalapak, kamu dapat membeli fitur Gold Merchant atau PUSH supaya toko kamu berada di halaman pertama pada hasil pencarian.

Bangun reputasi toko kamu

Sumber gambar: Etherspeak

Setelah memperkuat marketing, kamu juga harus menciptakan citra yang baik. Kamu dapat mencapainya dengan bersikap ramah dan memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pelanggan. Gunakanlah sapaan ketika menanggapi pertanyaan atau bahkan komentar dari calon pembeli. Lalu, sesederhana apapun pertanyaan mereka, jawablah dengan serius.

Fitur ulasan pada beberapa platform juga dapat menjadi cara terbaik kamu membangun reputasi secara online. Semakin kamu ramah dan melayani pembeli dengan baik, maka mereka otomatis akan memberikan ulasan yang baik pula terhadap toko kamu. Semakin tinggi nilai ulasan yang kamu miliki, maka calon pembeli baru akan lebih percaya terhadap layanan toko online kamu.

Seterusnya kembali lagi ke langkah awal. Perkuat marketing dan promosi, lalu tingkatkan pelayanan kepada pelanggan.

---

Kini kamu tahu apa yang harus kamu persiapkan untuk memulai bisnis kamu secara online. Kalau kamu memiliki langkah lain yang belum disebutkan dalam artikel ini, silahkan menyampaikannya pada kolom komentar di bawah ini. Selamat berjualan!